Catatan May 2020

Hari ini tidak bisa tidur.
Mungkin kebanyakan kopi,
Tapi bisa jadi ini siklus refleksi tahunan.
Banyak Hal yg terjadi dengan cepat sampai tidak cukup waktu untuk mencernanya.

Di tahun ini, 
Sebuah wabah menimpa Manusia secara global, disebutlah sebuah pandemi.
Karena itu Juga, kehidupan Manusia berubah. Saya tidak begitu terkejut, tapi tetap cukup kelimpungan untuk menyesuaikan diri.
Perubahan terjadi cepat dan tidak banyak yang bisa dilakukan.

Disini Saya belajar banyak Hal,
Paling tidak, hal-hal yang penting dalam hidup menjadi jelas, ibarat tulisan yang di bold, italic dan underline.
Tapi sebenarnya hidup Saya sudah banyak berubah, secara terpaksa. Sekitar ... 11 bulan yang lalu, ketika mama terkena kanker.
Disitu kami sekeluarga berubah. Drastis dan dramatis.
Seperti biasa, dalam semua peran hidup, Saya adalah peran pembantu, yang utama. 
Sub- itu sepeertinya melekat.
Tapi sebagai seorang great assistant yang terlatih, tiap tugas adalah tantangan.

Hari ini, sebuah kontemplasi muncul.
Seseorang dari Masa lampau hadir kembali. Gambaran yang gadis ini miliki tentang Saya adalah memori 10 tahun yang Lalu.
Menyenangkan rasanya ditarik sedikit pada cerita Masa lalu... Yang detailnya sudah terlupakan.

Sampai Hari ini, saya masih berjuang. Karena itu Hari ini Saya menulis.
Supaya Saya tidak pernah lupa.
Selama ini, Saya belum pernah menang. Tapi sejauh ini, Saya belum menyerah.

Perjuanganku secara makro adalah menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain.
*Baca * perempuan yang baik
Perjuanganku secara mikro, 
Menjadi seorang Ibu bagi anakku dan anak bagi orangtuaku.
Keduanya tidak mudah.

Terutama yang pertama.
Sulit bagi Saya untuk berpikir .. semestinya... Atau seandainya...
Karena sekuat apapun Saya berusaha, Saya tidak akan pernah bisa berperan menjadi ayah untuk anakku.
Jika Ada sebuah Pertanyaan,
Apa penyesalan terbesarmu?
Setelah selama ini, kupikir berpisah Tanpa berpikir bahwa anak ini akan membutuhkan ayahnya di Masa depan, 
Adalah keputusan terburukku.
Anyway it happened.

Tahun ini, Gilang akan berusia 12 tahun dan Saya 37 tahun.
Ia berkembang menjadi anak dengan karakter cukup menyenangkan dan bisa membuat dirinya dicintai banyak orang.
Dia berusaha, itu tidak terjadi begitu saja.
Tuhan itu Maha Adil. Anak ini Juga cukup pengertian Dan membiarkan Saya menjadi diri Saya sendiri sebagai Ibu.

Perjuangan ini Berat, namun masih panjang.
Di sela-sela waktu, Saya masih berjuang untuk tujuan makro Saya dalam hidup.
Semoga cukup waktu di dunia untuk berusaha lebih baik, setiap hatinya.

Gilang, jika suatu Hari kamu baca ini, mudah-mudahan sudah banyak Hal yang berubah ya nak,
Pada saat kamu baca ini, 

Mama sedang minum wine atau bir dingin di teras depan rumah, sambil mengelus anjing atau kucing kesayangan Kita.
Di Hari itu Juga, kebutuhanmu tercukupi dan tidak Ada yang sia-sia dari usaha mama Dan semua orang yang mendukung mama berjuang sampai Hari ini.

Be good.
No, not enough. Be kind.

For my love to you and with the great wish that the universe allow me to show and support you the way,

Everything shall be ok.

Ce ha I en te a

Komentar

Postingan Populer